0
0
Bek kanan Manchester United, Diogo Dalot, memberikan komentarnya terkait keputusan Bruno Fernandes yang memilih bertahan di klub meski sempat diincar oleh klub Timur Tengah. Ia menyebut langkah sang kapten sebagai sinyal positif untuk masa depan Setan Merah.
Rumor Kepergian yang Menguat
Di bursa transfer musim panas 2025 ini, Fernandes sempat dirumorkan akan menerima tawaran besar dari Al-Hilal, klub tajir asal Arab Saudi. Spekulasi kepergiannya sempat membuat resah fans MU, mengingat perannya yang sangat vital di lini tengah.
Namun semua kabar itu terbantahkan. Sang kapten akhirnya memutuskan tetap bertahan di Old Trafford dan siap memimpin tim di musim 2025/2026.
Kehadiran Sang Kapten Jadi Dorongan Moril
Dalot menyambut keputusan tersebut dengan penuh antusias. Ia menilai kehadiran Bruno bukan hanya soal kualitas di lapangan, tapi juga sebagai pemimpin yang mampu mengangkat semangat tim.
“Bruno tetap di sini bukan cuma keputusan pribadi, tapi juga sinyal bahwa dia masih yakin dengan arah klub ini,” ungkap Dalot dalam wawancara dengan MUTV.
“Punya kapten yang percaya dan bertahan untuk berjuang, jelas jadi dorongan besar bagi kami semua.”
Keyakinan untuk Musim Baru
Bagi Dalot, keputusan Fernandes memperlihatkan bahwa sang kapten percaya Manchester United masih punya potensi untuk bangkit dan kembali ke jalur juara. Ia bahkan menyebut langkah ini sebagai pesan khusus untuk para fans.
“Ini bukan hanya soal bertahan, tapi soal menyatakan bahwa kita masih punya peluang untuk bangkit. Kami tahu para fans kecewa musim lalu, tapi kami bertekad untuk memperbaikinya.”
Janji untuk Kerja Keras
Dalot juga menambahkan bahwa seluruh skuad kini termotivasi untuk tampil lebih baik. Dengan Bruno tetap memimpin, Dalot menegaskan bahwa semua pemain akan bekerja keras demi memulihkan nama besar klub.
“Keputusan itu menyiratkan bahwa kita semua harus percaya pada klub ini. Tapi kepercayaan saja tak cukup—kami akan membuktikannya di lapangan.”
Ujian Berat di Awal Musim
Musim 2025/2026 tidak akan mudah. Manchester United langsung berhadapan dengan salah satu rival terkuatnya, Arsenal, di laga pembuka Premier League.
Laga ini dipandang sebagai barometer kekuatan Setan Merah setelah musim sebelumnya yang mengecewakan. Fans tentu berharap keputusan Fernandes untuk bertahan bisa jadi energi baru untuk seluruh tim.
